Emas nyaris tak bergerak dengan saham teknologi melemah dan spekulasi Fed Rate
PT Bestprofit - Harga emas terhenti pada hari Senin seiring investor mengevaluasi penurunan terpanjang untuk logam kuning dalam waktu lebih dari satu bulan, dan seiring fokus minggu ini sekarang beralih tepat ke Federal Reserve.
Pertemuan dua hari The Fed yang akan berakhir pada 14 Juni, di mana kenaikan suku bunga yang akan mendukung dolar diperkirakan secara luas akan dilakukan meskipun belum ada jaminan pasti. Namun, Wall Street mematok perkiraan 99,6% untuk kenaikan suku bunga acuan menyusul keputusan Bank Sentral Eropa Kamis lalu untuk mempertahankan tingkat suku bunga tidak berubah.
Senin pagi, emas Agustus turun sekitar 10 sen atau kurang dari 0,01%, hampir tidak berubah, di level $ 1,271.30 per ounce. Harga menetap di level $ 1,271.40 pada hari Jumat, membuat emas berjangka merasakan penurunan ketiga berturut-turut, yang mana merupakan rangkaian penurunan terpanjang sejak periode penurunan tiga sesi yang berakhir pada 5 Mei. Logam tersebut mencatatkan penurunan mingguan sebesar 0,7%, yang merupakan penurunan pertama dalam lima minggu, menurut data FactSet
Suku bunga yang lebih tinggi biasanya bernilai negative untuk emas sehingga meningkatkan daya tarik aset imbal hasil; Emas sendiri dikenal sebagai tidak menawarkan yield.
Sumber: Marketwatch
